Annyeong ^o^/ saya kembali bawa FF lagi.. dan lagi-lagi belum kelar-kelar ff lama nya -__- jeongmal mianhae x_x *nanyi again&again dan Sorry sorry*
Sekarang, langsung aja nih, saya beri 2 shoots ^o^ SooSun~!
Hope You Like it~ yang nggak suka jangan baca ya, dan No Bash ^^v
Happy Reading ^.^/
— — —
“Soonkyu-ya, kamu nggak berencana ngelurusin rambut?” tanya Sohee
“Ya eonnie! Berhenti memanggilku Soonkyu -_-“
“Ups, mianhae, eonnie lupa hehe”
“huh, dasar -_- lagian aku malas ngelurusin rambut, aku kan sudah kodratnya kriting begini”
“iyaa, tapi makin lama rambutmu makin aneh tau -__-“
“hmmm, gak papa lah! Ini juga biar ngk terlalu menarik perhatian cowok-cowok di sekolah ku. Aku malah nggak suka ama mereka yang rata-rata byun semua”
“jiahh, kamu ini, tomboy nya kelewatan”
“hmmm, inilah aku.”
Sohee hanya menggeleng melihat tingkah laku adik perempuannya yang super duper tomboy itu. Tapi, adiknya yang satu ini punya aegyo yang super duper luar biasa imutnya :3 #lebay. Tiba-tiba, telepon Sohee berbunyi…
“Yoboseyo?”
“Annyeong chagiya” kata Yoobin dari telepon
“Ah, chagiya~ annyeong” ternyata pacarnya Sohee menelpon
“besok jadi nggak nih nontonnya?”
“emmm, ne. Besok kan jam 1? Kita mau nonton apa nih?”
“Ne chagi.. kita nonton Breaking Dawn yuk, mau?”
“asikk, mau dong :3 ajak Sunny juga ya?”
“Mwo? kok bawa-bawa namaku?” kata Sunny yang merasa namanya disebut
“hussh, berisik”
“Hmm, boleh 🙂 sekalian ntar temenin aku ke salon ya chagi” pinta Yoobin
“hmm, sip deh ^o^”
“oke, udahan dulu ya, aku lagi sibuk nih, annyeong chagiya~ besok aku jemput kamu jam 1 siang ya?”
“ne, arasso, annyeong chagi :3” tutt..tut..
“Hmm, Sunny, besok ikut eonnie nonton ya bareng Yoobin eonnie, okay?”
“hmmm, ne.. nonton apa?” tanya Sunny dengan suara malas
“Breaking Dawn”
“Mwo?!”
“Ya ampun, kenapa tiba-tiba terkejut begitu??”
“A..ani, eonnie bilang apa tadi? Breaking Dawn?”
“Ne. wae?”
“eng.. ta..tapi kan itu film..dewasa eonnie”
“hahaha, santai saja lagi. Eonnie nggak bakal bilang eomma kok”
“Tapi.. aku takut x_x”
“dihh kamu. Kamu kan udah remaja, udah bisa bedain yang mana yang baik dan yang mana yang buruk. Jadi gak papa lagi…”
“eng..iya.. tapi, emangnya nggak ada film lain ya?”
“ada, Donald Bebek? Mau?”
“Mwo? jjinjja?! Itu kan terlalu kanak-kanak”
“Yaelah, mana ada Donald bebek! -__- kamu ini.. sekarang ini film-film yang paling bagus diantara semuanya ya Breaking Dawn itu -_-“
“ohh, ne Arra ._.”
“Jadi kamu mau?”
“mau apa?”
“astaga… mau nggak nonton bareng besok?? Besok eonnie traktir kamu belanja deh -.-“
“emm, ne”
“besok juga sekalian kita temenin Yoobin eonnie ke salon, mau?”
“emmm, oke”
“sip! Gitu dong :D”
“besok jam berapa memangnya eon?”
“jam 1 ya, kamu sudah harus bangun dan siap-siap, besok jangan kebo!”
“ahh ne”
“Yasudah, eonnie mau tidur dulu. Sekarang sudah pukul 9 malam”
“dih, awal banget”
“yaiyalah, karena tidur awal itu bagus untuk kesehatan, nggak kayak kamu, tidurnya pagi buta mulu”
“biarin”
“huftt, dasar, game mulu kerjanya.. awas kalau besok bangun kesiangan!”
“iyaa iya -_-“
“yasudah, jalja Sunny~”
“Jalja” jawab Sunny singkat, dan Sohee meninggalkan kamar adiknya.
===
Keesokan harinya, seperti biasa Sohee bangun pukul 6 pagi. Dia mencuci muka dan membantu ibunya menyiapkan sarapan. Ketika sarapan telah siap, dia terkejut karena sosok adiknya yang sudah bangun dengan rambut seperti seekor..singa
“Aigo!” teriak Sohee terkejut
“Astaga, Sunny..” kata eomma Sunny
“Wae? Kenapa dengan kalian berdua?”
“kamu ini… mengejutkan saja.. rambutmu itu lho, kukira ada singa lepas tadi -_-“
“ya eonnie.. kan memang begini rambutku -.-”
“sudah-sudah.. tumben kamu bangun pagi Sunny?” tanya eomma Sunny
“soalnya aku nyalain alarm bangun pagi. Nanti kalau aku bangun siang, kena marah Sohee eonnie nanti”
“bagus… anak pinter ^^” kata Sohee sambil mengacak-acak rambut adiknya
“huftt -_- aku masih ngantuk banget ini” keluh Sunny
“yasudah, sekarang sarapan..” kata Ayah Sunny yang tiba-tiba muncul dari belakang
Mereka pun sarapan bersama-sama. Setelah mereka selesai sarapan, Sunny dan Sohee bersiap-siap mandi. Kali ini Sunny telah siap berpakaian dan hanya tinggal menunggu jam 1 siang.
“Kamu udah mandi Sunny?”
“sudah eon. Aku sekarang mau nyelesaiin game dulu. Jangan ganggu ya, sampe Yoobin eonnie datang”
“tumben sekali.. oke deh :)”
===
Jam 1 siang pun tiba. Yoobin telah sampai di depan rumah Sohee dan Sunny untuk menjemput mereka.
“Sunny! Ayo pergi sekarang”
“iya iyaa”
Sunny segera mematikan laptop nya dan bergegas keluar kamar
“eomma, kami pergi dulu yaa”
“Ne, Yoobin nggak disuruh masuk tuh?”
“udah, tapi dianya nggk mau”
“ohh, oke lah. Hati-hati ya ^^”
“Ne eomma” kata Sohee dan Yoobin keluar dari mobil sebentar untuk memberi salam kepada eommanya Sohee dan melambaikan tangannya
“Annyeong chagi~ Annyeong Sunny ^^” sapa Yoobin hangat
“Annyeong” balas kami serempak
“kita berangkat sekarang tuan puteri?”
“kajja!”
Mereka bertiga pun menaiki mobil menuju Mall
===
-sesampainya di Mall-
“Kita langsung aja pesen tiket yuk!” ajak Sohee
“Sudah ku pesan :)”
“Mwo?” kejut Sunny dan Sohee
“kapan? kan akhir-akhir ini orang yang mau nonton Breaking Dawn pada kshabisan tiket semua” kata Sohee
“haha, aku kan beli tiket ini khusus buat nonton bareng pacarku sama calon adik iparku ini, hehe”
“waaa, Gomawo chagiya~”
“calon adik ipar? Wkwk boleh lah”
“yay~”
“hmmm, karena masih 2 jam lagi, gimana kalau kita jalan-jalan dulu?” ajak Yoobin
“boleh, kita ke salon aja chagiya”
“oke”
===
Selama perjalanan mereka ke salon. Sunny selalu sibuk memperhatikan di sekitarnya. Rambut dia yang aneh menjadi perhatian bagi semua orang yang melihatnya. Mereka memandang Sunny sambil tertawa. Sunny sebenarnya menyadari itu, tetapi Sunny hanya cuek saja dan terus percaya diri. Tiba-tiba ide terlintas dari Sohee. Dia pura-pura memeluk lengan Yoobin agar Sunny sedikit menghindar dan tidak mengganggu mereka berdua. Kemudian Sohee berbisik ke Yoobin
“sstt.. chagi~”
“emm, ne?”
“gimana kalau kita juga suruh Sunny potong rambut?”
“apa Sunny mau? Lagian dia kan nggak suka rambutnya di macem-macemin”
“sudahh, aku tau rambut yang cocok untuknya, dan pastinya dia akan sangat suka dengan penampilan barunya itu”
“emangnya model kayak gimana sih?”
“ntar deh, kamu liat sendiri ya. Hoho”
“yahh, chagi kamu ini bisa aja ^^”
“dihh mereka berdua bermesraan melulu. Nggak liat ada yang sedang mengikuti mereka apa di belakang -_- ini kali namanya resiko jadi pengganggu pasangan kencan“ keluh Sunny
===
Setelah mereka sampai di Salon. Sohee dengan segera berbisik kepada salah satu pegawai salon agar Sunny juga dipotong rambutnya
“Oke mbak?”
“ohh, sip”
“Eonnie, eonnie bilang apa ke mbak nya?” tanya Sunny dengan tatapan curiga, karena selama Sohee berbisik ke mbak tadi, matanya tertuju ke Sunny
“a..ani ^^”
“hmmm, aku potong rambut dulu ya” kata Yoobin
“Ne” kata Sohee
“nona, silahkan duduk di sini” kata salah satu orang yang hendak memotong rambut Sunny
“Mwo? aku?”
“ne, kamu Sunny. Rambutmu akan dibuat sangat keren!” kata Sohee girang
“apa?! tapi kan aku…”
“sudah! Tidak ada tapi-tapian… cepat sana! Dijamin rambutmu bakal bagus banget”
Sunny hanya tertunduk pasrah. Diapun duduk di salah satu kursi yang telah disediakan oleh pegawai salon tadi.
“mbak.. tolong.. apapun saya terima potongannya. Asalkan jangan diwarna, atau malah digelombangin rambut saya ini..” rengek Sunny
“hmm, arasso. Saya ini tau karakter anda. Jadi, tenang saja. Saya tidak akan mempercantik anda”
“mwo? maksud mbak?”
“panggil saja Hyo. Agak canggung saya dipanggil mbak. Umur kita kayaknya sama”
“Ah… ne… hyo.. maksudmu Hyo? kamu tidak akan ‘mempercantik’ ku?”
“ne.. kita liat nanti ya ^^ sekarang, Nona Sunny rambutnya akan saya ubah”
“omo T_T”
Sunny tidak berani memandang rambutnya yang dipotong itu. Dia memjamkan matanya sambil merasakan rambut yang semakin lama semakin pendek.
‘omo.. Tuhan.. tolong aku T__T’ gumam Sunny nggk karuan
“hmm, sekarang ayo ikut saya. Kita cuci dulu rambutnya” kata Hyoyeon yang telah menutup rambut Sunny dengan handuk. Sunny membuka matanya. Dia penasaran, jadi apakah rambutnya itu.
“Boleh saya lihat?”
“nanti dulu. Kamu jangan liat dulu. Tunggu semua sudah beres baru”
“emm..ne”
Setelah rambut Sunny selesai dikeramas. Sunny tetap saja memejamkan matanya. Dia merasakan uap panas dari Hairdryer yang sedang mengeringkan rambutnya. Setelah kering. Hyoyeon menyisir rambut Sunny, dan semuanya sudah beres. Hyoyeon pun merasa bangga dengan hasil karyanya itu.
“silahkan diliat. Tuan” kata Hyoyeon, Sunny hanya terdiam
“engkau berbicara padaku Hyo?”
“ahh.. ne.. maaf memanggilmu tuan, abisnya rambutmu mirip cowok sih”
“Mwo?” spontan Sunny membuka matanya dan matanya membulat. Dia terkejut melihat bayangannya di cermin yang sekarang bukan lagi seperti Sunny berambut singa yang aneh, tetapi seperti seorang namja yang mempunyai wajah imut
“Aigoo, ini aku nih, serius?” tanya Sunny tidak percaya
“ne, benar kan kataku. Aku tidak akan mempercantikmu. Malah membuatmu menjadi ‘ganteng’ hehe”
“whoaaa, Gomawo Hyoyeon 😀 ” kata Sunny dan Hyoyeon tersenyum
“sekarang tunjukkan pada noonamu.. eh, maksudku.. eonniemu.. hehe”
“hehe, oke!”
===
“chagiya, kamu sudah potong rambutnya? wahh, jadi makin cantik ><”
“ne, Gomawo :3 Sunny udah?”
“nggk tau tuh, udah selesai apa… whoaa!” tiba-tiba ia terkejut melihat pemandangan yang tidak asing tapi menarik
“hehe, gimana eonnie?”
“neumu…. omo >< kyeopta!”
“wahh, setelah ini kamu manggil Sohee noona Sunny :O ” kata Yoobin juga terkejut
“ahh, kamu jadi ganteng begitu >< ihh~” kata Sohee sambil mencubit-cubit pipi adiknya
“awaw ><” rintih Sunny
“ahh, mian Sunny… Chagi, Sunny imut banget begini ya?”
“Ne 😀 aduhhh pengen aku cubit juga kamu Sunny ><”
“Aniyooo! udah sakit ini” kata Sunny sambil mengusap-ngusap kedua pipinya
“hmmm, Hyoyeon. Jeongmal Gomawoyo telah membuat adik saya menjadi imut begini >< ini uang untukmu lebih”
“aahh, Gomapseumnida songsenim 🙂 sudah menjadi tugas saya ^^ hehe”
“Ne 😀 kajja kita ke bioskop sekarang!” ajak Sohee
“makasi banyak Hyoyeon.. engg… kapan-kapan kita bertemu lagi ya ^^ hehe, Annyeong~” pamit Sunny
“Annyeong ^^” balas Hyoyeon
===
Selama mereka berjalan menuju bioskop.. Sunny menjadi pusat perhatian bagi semua cewek-cewek seisi mall, kecuali ibu-ibu / nenek-nenek. Mereka terus saja melihat Sunny seperti tatapan kagum.. dan itu membuat Sunny bingung sendiri.
“sepertinya kamu jadi idola para wanita Sunny~” ejek kakaknya
“yaa.. kok bisa?” tanyanya
“jelas, kamunya makin ganteng :p ” kata Sohee dan Yoobin tertawa
“ihh, tapi nggk mungkin sampe seganteng itu kan? serem tau dipandangin terus =_=”
“hahaha” Sohee dan Yoobin hanya tertawa geli melihat ekspresi Sunny yang ketakutan. Setelah mereka sampai di bioskop, tiba-tiba Sunny kebelet pipis
“Eonnie.. a..aku ke toilet sebentar ya eonnie…”
“hmmm…ne… sono gih”
“masih lama kan?”
“iyaaa… tenang aja, kami tunggu kok”
“oke!”
Sunny pun segera ngebut ke toilet saking kebeletnya. Ketika sampai di depan Toilet wanita, dia bertemu teman sekelasnya yang sekaligus menjadi ketua kelas nya, Sooyoung.
*Bruk*
“Aigoo” rintih Sooyoung
“Aigoo, mianhaeyo.. eh? Sooyoung?”
“mwo? nuguya?? Sunny?”
“ne, ini aku Sunny. Kamu mau nonton juga toh?”
“ne, aku diajak oppa ku nonton bareng pacarnya.. sejak kapan engkau…”
“tadi barusan, sudah aku kebelet nih, dahh~”
“aigoo, kenapa anak itu jadi kayak laki-laki. Untung dia teman sekelasku, jadi aku kenal dia itu yeojya… tunggu dulu…”
“KYAAAAAAAA~ ADA NAMJA!!! PERGI!!”
“Ani.. a..aku yeojyaa kok”
“BOHONG! SANA PERGI, DASAR BYUN!”
“anii.. Ajhumma! aku Yeojyaa!”
“AWAS KAMU MAU.. KUSIRAM?!”
“Aniyoo! Andwaee!”
“STOP!”
“eng.. ehh… Soo.. tolong aku~”
“Joisunghaeyo Ajhumma.. dia yeojya, dia teman sekelas saya kok. Dia hanya barusan memotong rambutnya dan dia memang berpenampilan seperti ini”
“eng? Jeongmal? aku tidak percaya dia perempuan?!”
“aigooo~ ajhumma-ssi, saya ini yeojya! saya udah kebelet nih” kata Sunny yang akhirnya beraegyo seperti perempuan
“ohh, kamu beneran perempuan nak? aigoo, mianhae kalau saya salah sangka”
“Ne.. omo! aku mau pipis dulu!” seru Sunny
*BRAK!* (suara pintu ditutup)
“buset dah… kebelet banget tuh kayaknya” kata Sooyoung
“maaf nak.. saya kira tadi dia itu namja. Makanya saya teriak nggak karuan tadi”
“hahaha, wajar saja kalau anda nganggap dia itu namja, dia memang sangat tomboy” kata Sooyoung
“puwahhh~ leganyaaaaaa” kata Sunny setelah keluar dari toilet
“maaf ya nak, sekali lagi saya minta maaf” kata Ajhumma tadi
“hahaha, Gwenchanayo ^^”
“baiklah kalau begitu, kami duluan ya, annyeong” pamit Sunny dan Sooyoung
Ketika mereka sudah keluar, Sooyoung tidak bisa menahannya lagi…
“BRUAKAKAKAKAKAKAKAKAKAKAKA!” tawa Sooyoung lepas, untung saja tidak ada siapa-siapa
“Aigooo, nggak lucu Sooyoungie!”
“fuahhaha, sumpah kamu lucu banget deh tadi, wkakaka”
“Omooo T_T”
“haha, lain kali, ke toilet wanita jangan sendiri, minta temenin kakakmu atau temen mu kek”
“iya iyaa T_T”
“HAHAHA, masih ngakak aku inget yang tadi, wkakakaka”
“aaaa, jebal~ jangan tertawakan aku begitu dong T__T”
“ahh, ne.. ups, mianhae. Hihi”
“hiks…”
“cupcup~ jangan menangis.. hehe, ngk lagi deh aku ketawanya”
“emmm~ ne T_T”
‘aigooo~ aegyonya >//<‘ gumam Sooyoung dalam hati
“ngomong-ngomong, kamu nonton apa Sunny??”
“Breaking Dawn”
“mwo? kok sama?”
“kamu pasti diajak oppamu kan? aku aja diajak eonnie ku u,u”
“iyaa, aku mana suka film yang berbau dewasa begitu -_-” kata Sooyoung
“sama -_-”
“eh, itu dia oppa ku.. sedang bicara sama Sohee eonnie ya?”
“iyaa :O ”
“ahh, kalian sudah kembali, annyeong Sooyoung ^^” sapa Sohee
“Annyeong eonnie”
“kalian mau nonton Breaking Dawn juga ya? 😀 ” tanya Siwon
“Ne, sepertinya tempat duduk kita hampir berdekatan” kata Yoobin
“jjinjjayo?” tanya Siwon dan kekasihnya Yoon Eun Hye (maaf nggk tau couple Siwon siapa aja ._.v)
“Ne 😀 kita duduk di tempat yang sejajar! kebetulan banget ya” kata Sohee
“emm, kalau begitu, aku mau beli cemilan dulu, ada yang mau nitip?” tanya Siwon
“kami ikut deh, Sunny sama Sooyoung tunggu di situ dulu ya?” kata Sohee
“Ne” jawab mereka serempak
Mereka berdua mencari tempat duduk. Mereka pun menunggu kakak mereka yang sama-sama satu kuliahan itu.
“Soo, besok ada pr tidak?”
“ada”
“mwo?! pr apa?”
“pr bersih-bersih kelas”
“ihh, kamu ini, aku tanya tugas malah piket… -_-” kata Sunny ngambek
“hahaha, aku hanya bercanda”
“huh, nggak lucu tau.”
“yee, jangan ngambek dong, masa’ cowok ngambek :3 wkaka”
“biarin -..-” dengus Sunny
“hahaha, dasar cowok imut” kata Sooyoung dan spontan muka Sunny memerah
‘apa katanya? aku imut.. padahal kan aku nggk imut, dan lagipula aku ini aneh o.o kenapa dia bisa bilang begitu tiba-tiba? dan kenapa jantungku berdegup cepat begini??’ gumam Sunny nggak karuan
“Sunny-a? gwenchanayo?”
“Ah..ne.. a..aku nggak..apa..apa” kata Sunny gugup
“ohh 🙂 mian yaa aku udah ngerjain kamu tadi. Besok nggak ada pr, aku hanya ngingetin kamu aja besok kamu piket”
“eng.. ne”
“haha, sip. Jangan lupa besok datang awal, jangan lupa bawa topi lagi. Besok upacara” kata Sooyoung sambil menepuk-nepuk kepala Sunny
“Ne o//o”
‘aigoo, kenapa jadi panas begini’ kata Sunny dalam hati
“eh, ayo, tuh kakak kita udah selesai beli cemilan. Masuk yuk!” ajak Sooyoung
“o..oke”
===
“Soo, kamu duduk samping Sunny ya” kata Siwon
“emm, ne”
Mereka sama-sama duduk di kursi yang letaknya tidak terlalu atas dan tidak terlalu bawah. Film pun sudah mulai. Pasangan Sohee-Yoobin dan Siwon-eun hee sangat menyimak jalan cerita film tersebut. Beda dengan Sunny dan Sooyoung. Sunny selalau menutup matanya, sedangkan Sooyoung sibuk makan. Mereka tidak menyimakinya dari awal film hingga selesai.
“wahh, film nya seru banget yaa! :D” seru Sohee
“Ne :)”
“kapan-kapan kita nonton sama-sama lagi ^^” kata Siwon
“okay 😀 ehh, kita berpisah di sini dulu ya, kita mau pulang. Sampai nanti~” pamit Sohee
“kita juga nih, hehe, annyeong~”
“Annyeong Sunny~”
“Annyeong Sooyoung”
-TBC-
Gimana? ^^ agak gaje ya ^^a
ini ide saya dapat karena… rambut saya pendek banget kayak cowok, dan banyak temen saya yang bilang kalo saya ini ganteng kalau misalnya saya cowok :3 awaw~ -_- #abaikan
jadi kesemsem sama Sunny oppa ^o^ *mian Sooyoung eonnie*
Saya lupa bilang, kalau misalnya di FF ‘House Of Love’ itu jalan ceritanya dibuat ileh teman saya bernama Aulianissa Pujiasari. Panggilannya Icha, dia Sone dan Shawol, bias dia Taeyeon, suka sama TaeNy couple.. dia Suka banget sama Onew ^^ hehehe
Baiklah, Terima Kasih yang udah mau baca 😀 Annyeong~
Tunggu kelanjutannya ya ^o^/